Tagihan terus datang dan utang menumpuk? Saat ini terjadi, Anda harus segera mengubah sikap dengan fokus keluar dari utang. Jika tidak, lilitan utang akan membelenggu hidup Anda dengan beban bunga yang terus membengkak.
Cobalah trik berikut sebagai panduan keluar dari masalah tagihan dan utang demi kemudahan masa depan, seperti yang dilansir dari She Knows:
1. Gunting kartu kredit Kartu kredit merupakan bentuk pinjaman dengan bunga tertinggi. Ubah mind set Anda, bahwa kartu kredit bukan ‘source of income’
yang bisa menjadi tambahan uang belanja, tapi kartu kredit adalah utang untuk keadaan emergency, bukan untuk membiayai gaya hidup sehari-hari.
Segera bayar lunas semua utang kartu kredit Anda. Kurangi juga jumlah kepemilikan kartu kredit. Cukup satu kartu untuk kebutuhan darurat. Singkirkan kartu kredit dari konsumsi tertier. Mulailah membayar sesuatu dengan uang tunai. Tidak punya uang di tangan? Jangan membeli!
2. Cari penghasilan tambahanSalah satu cara untuk memastikan Anda tidak jatuh kembali pada kartu kredit adalah memegang uang tunai lebih di tangan. Anda bisa mulai memikirkan cara untuk menambah penghasilan melalui pekerjaan sampingan atau lembur. Ketika sudah mendapat uang lebih dalam kas, gunakan skala prioritas. Yang utama, gunakan untuk membayar utang, selebihnya untuk dana cadangan.
3. Melunasi utangPerlahan lunasi semua utang, mulai dari tagihan terkecil sampai berbesar. Yang satu lunas, hadapi yang lain. Perlahan-lahan namun pasti. Mungkin ini memakan waktu lama, tetapi Anda memiliki rencana yang solid untuk akhirnya bebas dari tagihan utang.
4. Simpan untuk keadaan daruratSetiap bulan, Anda harus mengatur dana darurat dan pastikan menyimpan jumlah minimum di dalam rekening. Dana darurat akan mencegah Anda menggunakan kartu kredit meski dalam kondisi mendadak. Simpan sekitar Rp5-10 juta dalam rekening. Ini akan berguna jika tiba-tiba Anda menghadapi masalah yang mengharuskan Anda mengeluarkan uang. Jangan sampai Anda berutang lagi.
5. Membayar tagihan tepat waktuSebisa mungkin pastikan Anda tidak terlambat dalam membayar tagihan utang. Jika memang Anda orang yang tidak teratur, catat tanggal jatuh tempo tagihan pada kalender. Anda juga dapat mengatur pembayaran otomatis dengan fasilitas perbankan. Pastikan jangan terlambat karena Anda akan berhadapan dengan biaya cerukan atau denda yang akan semakin memusingkan.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar